Sabtu, 19 September 2009

Blackberry Gemini pasca Lebaran

Jakarta - Dengan dicabutnya pembekuan sertifikat impor BlackBerry baru, Indosat langsung ancang-ancang untuk memasarkan Gemini lewat pre-order. Namun sayangnya, pasokan varian BlackBerry itu baru bisa dikapalkan ke Indonesia setelah Lebaran.

"Pre-order Gemini mungkin sudah bisa kita lakukan September ini. Tapi untuk delivery kelihatannya baru sesudah Lebaran," tutur Chief Marketing Officer Indosat, Guntur Siboro, kepada detikINET, Selasa (8/9/2009).

Guntur mengaku tak takut akan kehilangan momentum penjualan bundling BlackBerry dengan kartu seluler Indosat jika baru bisa menyediakan produknya setelah Lebaran nanti.

"Lebaran sudah dekat banget, sepertinya sulit untuk delivery dalam waktu dekat. Terlebih dalam kuantitas besar. Lagipula, device BlackBerry ada banyak di pasar bebas, termasuk Gemini sendiri," tukasnya.

Gemini adalah varian terbaru besutan Research in Motion (RIM) yang dibanderol dengan harga sekitar Rp 3 juta. Hadirnya perangkat ini diyakini akan mendongkrak jumlah pengguna BlackBerry di Indonesia. Saat ini, pelanggan layanan BlackBerry dari empat operator mitra RIM, termasuk Indosat, mencapai 400 ribu pelanggan.

Indosat pada tahap awal, rencananya akan memasok paling sedikit 20 ribu unit BlackBerry Gemini. Namun sampai saat ini, Indosat beserta tiga operator lainnya belum mendapat sertifikat A terbaru dari RIM untuk mengimpor barang.

"Sertifikat A sedang diurus RIM. Itu urusan mereka, jadi kita tunggu saja aksi mereka," tandas Guntur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar